Google AI Plus Rival Baru ChatGPT Go yang Mulai Jadi Sorotan

Daftar Isi


Apa Itu Google AI Plus?

Google AI Plus adalah layanan kecerdasan buatan berbasis cloud dari Google yang dibuat untuk pengguna umum hingga profesional. Ini semacam paket “premium tapi terjangkau” yang memberikan akses ke model AI Google terbaru, termasuk Gemini, dengan kemampuan multimodal—mulai dari teks, gambar, dokumen, sampai analisis data.

Kalau sebelumnya kamu hanya mengenal Bard atau versi gratis Gemini, versi Google AI Plus ini memberikan lebih banyak power. Cara kerjanya mirip banget dengan ChatGPT Go, yaitu versi ringan tapi tetap kuat, cocok buat penggunaan harian seperti menulis, riset, editing, coding, dan tugas kreatif lainnya.

Dengan kata lain, Google AI Plus adalah versi “lebih serius” dari layanan AI Google yang sebelumnya, dengan performa yang lebih stabil dan fitur lebih luas.


Apa Bedanya Google AI Plus Dengan Gemini Biasa?

Sederhananya:

  • Gemini biasa = versi gratis, terbatas, kadang lambat.

  • Google AI Plus = versi ditingkatkan, lebih cepat, lebih pintar, dan fiturnya lebih lengkap.

Kalau kamu pengguna yang sering kerja dengan dokumen, gambar, atau butuh AI yang responsif, Google AI Plus terasa jauh lebih nyaman.


Fitur Utama Google AI Plus

Google AI Plus hadir dengan cukup banyak fitur yang bikin orang penasaran. Kita bahas satu per satu ya.

1. Akses Model AI Terbaru dari Google

Google AI Plus memberikan akses ke model Gemini terbaru (termasuk versi Pro atau 1.5 tingkat lanjutan). Artinya:

  • Jawaban lebih akurat

  • Performa lebih cepat

  • Lebih oke untuk tugas kompleks seperti coding atau analisis data

Ini mirip dengan ChatGPT Go yang menggunakan model GPT-4o mini, tapi Google AI Plus punya keunggulan pada data real-time Google Search yang sangat kuat.

2. Kemampuan Multimodal: Teks, Gambar, Suara, dan File

Kamu bisa melakukan banyak hal hanya dengan satu prompt:

  • Upload gambar → minta AI menganalisis

  • Upload file PDF panjang → minta AI merangkum

  • Upload tabel data → minta AI membuat grafik

  • Beri perintah suara → AI memprosesnya

Fitur multimodal ini jadi nilai tambah besar, apalagi buat yang kerja dengan berbagai jenis konten.

3. Terintegrasi dengan Ekosistem Google

Ini dia fitur yang bikin Google AI Plus beda.

Ia bisa langsung nyambung ke:

Contohnya:

“Ringkas isi folder ‘Proposal Tahun 2024’ di Google Drive dalam bentuk bullet points.”

Kamu nggak perlu upload apa-apa, AI langsung bekerja di dalam akun Google kamu (tentu dengan permission yang kamu izinkan).

4. Mode Penulisan Profesional

Google AI Plus punya template penulisan otomatis:

Kualitasnya rapi dan natural. Cocok banget buat pekerja kreatif, mahasiswa, dan pelaku UMKM.

5. Chat Assist yang Lebih Konsisten

Berbeda dengan Bard yang dulu sering “halu”, Google AI Plus hadir lebih stabil. Jawaban lebih konsisten, lebih logis, dan jauh lebih sedikit kesalahan fakta.


Keunggulan Google AI Plus Dibanding ChatGPT Go

Nah, ini bagian yang banyak dicari orang: “Apa sih keunggulan Google AI Plus dibanding ChatGPT Go?”

Berikut beberapa poin pentingnya.

1. Pencarian Real-Time Lebih Akurat

Karena Google AI Plus terhubung langsung dengan mesin pencari Google, hasil real-time nya lebih fresh dan lebih terpercaya.

Buat kamu yang sering riset, ini jadi nilai tambah besar.

2. Integrasi Ekosistem Google

Kalau kamu sering pakai Drive, Docs, dan Gmail, Google AI Plus jadi super praktis.

ChatGPT Go belum bisa integrasi selengkap ini.

3. Multimodal Lebih Natural

Google sudah ahli banget ngolah gambar, video, dan audio. Jadi output multimodalnya terasa lebih matang dan cepat.

4. Cocok Untuk Kerja Tim

Karena dokumen dan file berada di Drive, kolaborasi dengan tim jadi lebih mudah.

5. Harga Lebih Terjangkau

Ini yang menarik: Google AI Plus biasanya punya harga langganan yang lebih murah dari paket GPT Plus dan bahkan ChatGPT Go di beberapa wilayah.


Berapa Harga Google AI Plus?

Harga bisa berbeda sesuai negara, tapi secara umum:

  • Google AI Plus berada di kisaran $10 – $20 per bulan

  • Biasanya lebih murah dibanding GPT Plus atau GPT Go

Di beberapa negara Asia, harganya bahkan lebih ramah kantong.

Selain itu, Google sering memberikan:

Jadi, buat yang ingin mencoba, kamu bisa mengurangi biaya di awal.


Contoh Penggunaan Google AI Plus

Supaya kamu makin kebayang bagaimana penggunaannya dalam kehidupan nyata, ini beberapa contoh skenarionya.


1. Membuat Artikel Blog

Misal kamu minta:

“Buat artikel tentang teknologi IoT untuk pemula dengan gaya santai.”

Google AI Plus bisa bikin:

  • Draft lengkap

  • Outline

  • Judul SEO-friendly

  • Meta description

  • Gambar pendukung (lewat AI multimodal)


2. Mengolah Data di Google Sheets

Misalnya:

“Baca file penjualan.xlsx di Drive dan buat grafik penjualan bulanan.”

AI akan:

  • Buka file

  • Analisis

  • Buat grafik atau pivot table

  • Ringkas insight

Semuanya otomatis.


3. Menjawab Email Secara Profesional

Prompt:

“Balas email ini dengan nada sopan dan profesional, katakan bahwa saya setuju dengan jadwal meeting hari Jumat.”

AI akan membuat draft email formal dengan gaya yang rapi.


4. Membantu Coding atau Debugging

Contoh:

“Perbaiki error pada kode JavaScript berikut…”

AI bisa:

  • Menemukan bug

  • Menjelaskan penyebab

  • Memberi solusi

  • Mengoptimalkan kode

Mirip ChatGPT, tapi lebih cepat kalau kode tersimpan di Drive.


5. Mendesain Konten Sosial Media

Kamu bisa minta:

  • Ide konten

  • Caption

  • Copywriting

  • Calendar posting

  • Saran hashtag

Semua bisa dibuat otomatis.


6. Membuat Rangkuman File PDF Panjang

Upload file atau beri akses Drive, lalu minta ringkasan 3 paragraf.
Cepat dan sangat membantu mahasiswa atau pekerja kantor.


Kekurangan Google AI Plus

Walaupun kuat, Google AI Plus tetap punya kekurangan.

1. Kadang Terlalu Bergantung Ekosistem Google

Kalau kamu bukan pengguna setia Google Workspace, beberapa fitur jadi kurang berguna.

2. Model Belum Seterkenal GPT

Meski makin berkembang, banyak orang masih menilai GPT lebih unggul untuk kreativitas dan dialog yang lebih natural.

3. Beberapa Fitur Region-Locked

Ada fitur yang hanya tersedia di negara tertentu.

4. Belum Banyak Plugin Pihak Ketiga

Berbeda dengan ChatGPT yang punya banyak plugin, Google AI Plus masih dalam tahap bertumbuh.


Google AI Plus Cocok Untuk Siapa?

Cocok untuk:

  • Pelajar & mahasiswa

  • Penulis konten

  • Kreator digital

  • Pekerja kantoran

  • Pengguna Google Workspace

  • UMKM

Kurang cocok untuk:

  • Developer yang butuh GPT khusus

  • Pengguna yang jarang pakai layanan Google

  • Orang yang butuh plugin atau integrasi eksternal yang lebih luas


Kesimpulan: Apakah Google AI Plus Layak Dicoba?

Kalau dilihat dari fitur, harga, dan kemudahan penggunaan, Google AI Plus memang pantas disebut sebagai “Google AI Plus: Rival Baru ChatGPT Go yang Bikin Penasaran.”

Layanan ini menawarkan:

  • AI cepat

  • Multimodal kuat

  • Integrasi Google Workspace

  • Harga cukup terjangkau

Meski masih punya beberapa kekurangan, Google AI Plus sudah cukup matang untuk membantu pekerjaan harian, terutama bagi pengguna ekosistem Google.

Kalau kamu penasaran, cocok banget buat dicoba setidaknya sekali. Siapa tahu ini jadi AI favorit kamu selanjutnya.

AGAM RIYANDANA
AGAM RIYANDANA AGAM OFFICIAL BLOG oleh Agam Riyandana hadir untuk membantumu kuasai blogging, SEO, dan digital marketing. Temukan trik online, teknologi terbaru, dan strategi sukses di dunia digital!

Posting Komentar