Immers Indonesia Bantu Pelaku Usaha Digital Tingkatkan Omzet

Daftar Isi

Kegiatan immers di malang creative center
MALANG, Januari 2024 – Memasuki tahun baru 2024, pemerintah pusat menargetkan setidaknya ada 30 juta UMKM yang terdigitalisasi. Berdasarkan data dari Kementerian Koperasi dan UKM, mereka menyasar secondary city atau UMKM yang ada di kota pinggiran untuk go digital.

Bahkan, pemerintah sedang berupaya untuk menghubungkan UMKM yang terdiri dari 18.000 pasar tradisional dengan marketplace online melalui beberapa platform e-commerce.

Menindaklanjuti hal tersebut, komunitas Immers (Internet Marketers) menggelar kegiatan di Malang Creative Center (MCC) pada akhir tahun 2023. Dalam hal ini, komunitas Dimensi turut memberikan perhatian kepada pelaku UMKM maupun komunitas yang berkaitan dengan kebutuhan digitalisasi. Kegiatan tersebut dihadiri oleh 200 peserta yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Seperti Yogyakarta, Nganjuk, Makassar dan lainnya. Peserta yang terdiri dari pelaku UMKM yang berjualan melalui e-commerce ini terlihat sangat antusias mengikuti kegiatan tersebut.

Melalui acara bertajuk ‘Dimensi Goes to Malang,’ terdapat sesi mentoring bersama praktisi, peserta belajar secara langsung untuk meningkatkan omzet dengan berbagai cara. Misalnya dengan membuat product winning, riset hingga pembuatan produk untuk bisnis.

Bahkan, secara detail, mentor memberikan skema penggajian karyawan yang tentunya menarik peserta yang hadir. Bahkan, memberikan contoh studi kasus untuk memberikan solusi dalam permasalahan yang terjadi. Salah satu peserta yang berasal dari Yogyakarta mempertanyakan terkait bagaimana cara agar campaign sukses.

Ade Suhendri, salah satu praktisi Dimensi yang sudah melakukan penjualan sekitar delapan sampai 1.000 per hari mengungkapkan, dalam melakukan kampanye, pemilik usaha harus mempertimbangkan produk andalan yang dimiliki.

“Mereka harus menentukan product winning. Hal ini ditentukan dari produk mana yang memiliki penjualan tinggi dan laris di pasaran. Sehingga, bisa melakukan campaign maupun iklan secara tepat sasaran,” kata Ade.

Kemudian, peserta lain, yang berasal dari Tulungagung mempertanyakan terkait waktu penambahan tim atau karyawan.

Ivan Rezky, praktisi yang mendalami strategi cuan dengan winning team menjawab, dalam menentukan tim, memerlukan berbagai pertimbangan. “Ketika usaha sudah besar dan tim produksi membutuhkan banyak tenaga untuk proses produksi maupun pasca produksi,” papar dia.

Seiring berjalannya waktu dan berkembangnya zaman, kegiatan yang berkaitan dengan komunitas maupun UMKM bertambah banyak. Sebab, memasuki tahun baru 2024, pemerintah pusat menargetkan setidaknya ada 30 juta UMKM yang terdigitalisasi. Berdasarkan data dari Kementerian Koperasi dan UKM, mereka menyasar secondary city atau UMKM yang ada di kota pinggiran untuk go digital.

Bahkan, pemerintah sedang berupaya untuk menghubungkan UMKM yang terdiri dari 18.000 pasar tradisional dengan marketplace online melalui beberapa platform e-commerce.

Di era teknologi ini, komunitas memiliki pengaruh positif terhadap perkembangan teknologi di Indonesia dengan memfasilitasi kolaborasi, pelatihan, inovasi, dan penyebaran pengetahuan. Mereka memainkan peran penting dalam memajukan sektor teknologi di negara ini.
 Misalnya, komunitas memberikan kontribusi dalam bidang edukasi, pelatihan bahkan mendukung pertumbuhan startup dan teknologi. Mereka memberikan kesempatan untuk berbagi gagasan, mendapatkan dukungan, dan mendekati investor.

Tak hanya itu, melalui forum online, grup diskusi, dan media sosial, komunitas menyebarkan informasi dan pengetahuan teknis. Hal ini membantu mengurangi kesenjangan pengetahuan dalam masyarakat.

Komunitas juga berperan sebagai open source dan proyek kolaboratif. Komunitas seringkali berperan dalam pengembangan perangkat lunak open source dan proyek kolaboratif. Mereka memberikan akses terbuka terhadap teknologi, mempromosikan kerjasama, dan menghasilkan produk yang inovatif.

Sampai saat ini, Jagoan Hosting terus menciptakan sinergi dan kolaborasi antar komunitas, akademisi, bisnis, media hingga pendanaan. Salah satunya, dengan memberikan support pada kegiatan maupun program yang dimiliki antar sektor.

“Kami akan memberikan dukungan berupa infrastruktur domain maupun hosting sesuai dengan kebutuhan,” kata General Manager Jagoan Hosting, Andy Novianto.

Sumber Sekarangaja  

AGAM RIYANDANA
AGAM RIYANDANA AGAM OFFICIAL BLOG oleh Agam Riyandana hadir untuk membantumu kuasai blogging, SEO, dan digital marketing. Temukan trik online, teknologi terbaru, dan strategi sukses di dunia digital!

Posting Komentar